KORANPENELEH.ID – Veddriq Leonardo, atlet putra panjat tebing Indonesia, berhasil mempersembahkan medali emas dalam Olimpiade Paris 2024. Ia berhasil menjadi juara dalam nomor Men’s Speed yang baru dikompetisikan pada perhelatan olimpiade tahun ini.
Pada babak final, Veddriq Leonardo mencatatkan waktu 4,75 detik saat melawan Wu Peng (China) dalam Le Bourget Climbing Venue, Kamis (8/8) waktu setempat. Ia unggul 0,002 detik dari atlet asal Tiongok tersebut. Sebelumnya, pada babak perempat final Veddriq berhasil mengalahkan Bassa Mawem dari Prancis. Sementara itu, di babak semifinal ia berhasil menumbangkan Reza Ali Pour asal Iran.
Bendera merah putih pun akhirnya bisa berkibar mengungguli Amerika Serikat dan Tiongkok diiringi dengan senandung Indonesia Raya. Bahkan, medali ini terasa spesial karena ia menjadi medali emas pertama bagi Indonesia di gelaran Olimpiade dari cabor selain bulutangkis.
Torehan ini juga setidaknya menyelamatkan muka bangsa dan tetap menjaga tradisi emas dalam setiap Olimpiade sejak perhelatan ini digelar pada 1992. Peluang medali tambahan pun masih terbuka dari cabor angkat besi yang akan dipertandingkan dini hari ini waktu Indonesia dari Rizky Juniansyah yang turun di nomor 73 kg.
“Senang sekali, alhamdulillah, terima kasih masyarakat Indonesia. Olahraga ini baru, tapi diberi kepercayaan dan bisa dibuktikan dengan meraih emas. Bersyukur untuk pencapaian ini dan saya pun bangga atas prestasi ini,” ujar Veddriq dalam keterangan yang dikutp dari NOC Indonesia.
Lebih lanjut, ia juga berterima kasih kepada pihak-pihak yang telah mendukungnya dengan optimal dan juga menyatakan medali emas ini merupakan kado bagi ulang tahun Indonesia yang akan jatuh dalam waktu dekat.
“Medali emas ini berkah dan ini juga merupakan kerja keras, usaha, dedikasi semua tim pelatih, atlet, teman, keluarga yang telah memberikan doa dan dukungan. Ini juga kado untuk Indonesia di ulang tahun yang ke-79,” imbuh pria kelahiran Pontianak tersebut.
Sudah selayaknya pencapaian ini menjadi cambuk bagi Kemenpora dan para pemangku kepentingan terkait untuk terus memberikan dukungan bagi para atlet-atlet yang bertanding dan mengharumkan nama bangsa di kancah dunia. (ABK/Red)