KORANPENELEH.ID – Konsolidasi gagasan gerakan mahasiswa 5 Mei 2020 berlangsung malam ini pada pukul 20.00-23.00, mengangkat tema “Memeriksai Gerakan Mahasiswa di Tengah Pandemi”.
Topik diskusi ini lebih kepada memeriksai peran apa yang telah dilakukan mahasiswa melalui organisasi pergerakan di tengah pandemi Covid-19. Diskusi ini penting di tengah tanda tanya besar yang diajukan, kemana arah dan seperti apa kontribusi aktivis dalam rangka ikut serta urun gagasan, rencana, dan aksi positif untuk negeri. Beberapa representasi organisasi, di antaranya HMI MPO, SEMMI, KMHDI, GMKI, Aktivis Peneleh, KAMMI, dan PMII sebagai status “terperiksa” sudah memaparkan apa saja yang sudah dan seharusnya dilakukan dalam gerakannya.
Terjawab bahwa masing-masing organisasi mahasiswa tersebut telah melakukan bebrapa taktis gerakan. Mayoritas telah berperan dalam menangani dampak ekonomi Covid-19 ini melalui aksi-aksi yang dilakukan kader. Dalam hal ini, teknis gerakan cukup bervariasi, sesuai dgn tagline gerakan masing-masing. Akan tetapi, berbagai aspek lain seperti ekonomi, budaya, agama, dan sosial belum begitu nampak disinggung. Inilah poin-poin yang menjadi agenda penting untuk disusun gagasan, rencana, dan aksi positif.
Namun beberapa gerakan mahasiswa menyangkan kelambatan pemerintah dalam menangani pandemi. Kebijakan yang diambil pemerintah dinilai tidak sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Sehingga hal ini menjadi masalah baru bagi pemerinta, artinya pemerintah belum menyelsaikan akar masalah yang sedang dihadapi negeri tercinta.
Bagian penting yang menjadi evaluasi adalah masing belum menyatunya gerakan, belum ada makna konsolidasi yang konstruktif. Sehingga dampak konstruktif gerakan masih belum dirasakan oleh mereka yang terdampak secara langsung oleh Covid-19.
Karena itulah, organisasi mahasiswa yang hadir bersepakat dan menyampaikan komitmen yang diwujudkan dalam Nota Kesepahaman Konsolidasi Gerakan Mahasiswa Seluruh Indonesia (NKK-GMSI). Nota inilah yang akan menjadi dasar dan rujukan ikatan bersama dalam langkah konsolidatif peran mengatasi dampak Pandemi. Nota ini juga menjadi bukti bahwa setiap organisasi mahasiswa yang hadir dalam diskusi tidak diam dan sepakat untuk mewujudkan gagasan menjadi rencana dan langkah teknis.
One Reply to “5 Mei 2020 Mahasiswa Lakukan Konsolidasi Gerakan”